Sabtu, 24 November 2018

Ulasan [K- Drama] : Love Rain


 Hasil gambar untuk love rain 1970 poster


Sebelum membahas dramanya, aku ingin sedikit bercerita soal musim di Kota Bandung pada bulan November sekarang ini. Di bulan yang semakin mendekati penghujung tahun tersebut, hujan secara gencar mengguyur kota ini. Alhamdulillah.. Musim hujan yang kami nantikan ini akhirnya datang juga. Aku merasa kemarau tahun 2018 ini merupakan salah satu kemarau terekstrim yang pernah kulalui.

Baiklah. Kembali ke drama yang akan kita bahas kali ini. Musim hujan ini membuatku bernostalgia pada drama yang tayang di tahun 2012 lalu. Love Rain. Drama sepanjang 20 episode yang menampilkan YoonA SNSD dan Jang Geun Suk sebagai pemeran utamanya. Tapi aku tidak akan membahas secara gamblang dari setiap episodenya. Tidak, sama sekali tidak. Aku hanya ingin membahas lebih dalam 4 episode pertama dari drama ini. 4 episode ini menceritakan kisah cinta di tahun 1970-an. Kisah cinta klasik yang sangat jarang kutemui. Suasana jaman dulu diiringi dengan soundtrack dan pemandangan yang sangat memukau. Baiklah, langsung saja. Ini dia ulasannya :

Diceritakan bahwa Seo In Ha (Jang Geun Suk) telah jatuh cinta pada pandangan pertama pada seorang gadis yang ia perhatikan dalam hitungan 3 detik. Saat sedang melukis dikampusnya, In Ha yang merupakan mahasiswa jurusan seni melihat gadis yang ia sukai tadi tengah duduk dan membaca di bangku taman. In Ha lalu melukis gadis itu dalam diam.


Seo In Ha.




Saat In Ha kehilangan objek lukisannya, ia segera berlari keluar untuk mencari gadis itu. Dalam pencariannya itu, In Ha tak sengaja menabrak seseorang yang tengah membawa beberapa buku dilengannya. Karena tertabrak, buku itu berhamburan dan jatuh. In Ha meminta maaf dan membantu mengumpulan buku yang terjatuh. Ia terkejut ternyata orang yang ia tabrak adalah orang yang ia cari. Ia berdebar hingga ia kehilangan kata untuk dikatakan. Ia terlihat kaku dan pemalu saat itu.

In Ha mulai beranjak untuk pergi. Namun ia teringat telah menjatuhkan sesuatu. Saat mencarinya, ia menemukan buku diary berwarna kuning milik gadis tadi. Disitulah In Ha tahu gadis itu bernama Kim Yoon Hee (karena namanya tertulis di buku diary itu). In Ha berniat segera mengembalikan diary-nya tapi itu tertunda karena teman - temannya mengajaknya bicara. Disisi lain, Yoon Hee menyadari ia telah kehilangan diary-nya. Ia begitu panik dan segera mencari diary itu. Keesokan harinya Yoon Hee bertanya pada In Ha. Yoon Hee bertanya apa In Ha melihat buku catatan berwarna kuning. Yoon Hee bilang ia berharap tidak ada yang membacanya. Sayangnya In Ha tidak berkata jujur dan tidak mengembalikan buku diary itu.



Cerita makin rumit karena salah satu sahabat In Ha ternyata juga menyukai Yoon Hee. Ia bernama Lee Dong Wook (Kim Shi Hoo). Dong Wook begitu aktif mendekati Yoon Hee. Ia bahkan meminta salah satu sahabatnya, Baek Hye Jung (Son Eun Seo) untuk menjadwalkan pertemuan antara Dong Wook dan Yoon Hee. Hye Jung merupakan teman sekelas dari Yoon Hee. Acara yang mempertemukan Dong Wook dan Yoon Hee adalah acara dimana beberapa perempuan dan laki - laki yang belum saling mengenal dipertemukan. Semacam acara perjodohan gitu dan jumlah perempuan dan laki - laki diacara itu sama. Disana ada Dong Wook, In Ha, Kim Chang Mo (Seo In Guk), Yoon Hee, Hye Jung dan Hwang In Sook (Hwang Bo Ra).

Baek Hye Jung.

Lee Dong Wook.

Kim Chang Mo.

Hwang In Sook.

Salah satu momen kocak di drama ini adalah keberadaan In Sook. Dia begitu berterus terang akan perasaannya dan kerap memberikan kode yang keterlaluan pada laki - laki hahaha. Contohnya di pertemuan ini, ia memperlihatkan ketertarikannya pada In Ha dengan cara yang terbilang agresif. Saat memperkenalkan diri, ia berkata apa yang sangat mampu menyentuh jiwanya adalah seni dan mimpinya adalah menjadi istri dari seorang seniman. Ia mengatakan itu sambil menatap In Ha wkwk. Seperti yang kita tahu, In Ha adalah mahasiswa jurusan seni. Aku melihat In Sook ini orangnya kocak banget. Entahlah, apa benar ada orang yang seperti ini di dunia nyata XD.

Baiklah, kembali lagi ke Dong Wook dan Yoon Hee. Menyadari sahabatnya menyukai Yoon Hee, In Ha memutuskan untuk mengalah. Ia menjaga jarak dari Yoon Hee dan justru mendukung sahabatnya itu. ia bahkan memberitahu Dong Wook mengenai apa - apa yang akan disukai oleh Yoon Hee. In Ha tentu tahu ini karena ia menyimpan dan membaca diary milik gadis itu.

Disisi lain Hye Jung ternyata menyimpan perasaan pada In Ha. Ia memberitahu mengenai perasaannya ini pada Yoon Hee. Hye Jung meminta Yoon Hee merahasiakan ini dari siapapun. Ia juga bilang In Ha hanya akan melukis orang yang ia cintai dan Hye Jung berharap ialah yang akan In Ha lukis. Singkat cerita semua orang tahu soal perasaan In Ha. Bahkan In Ha dan Yoon Hee menjalin hubungan. Suatu kenyataan yang membuat persahabatan mereka sempat hancur dan akhirnya Dong Wook mulai memaafkan In Ha. Kisah cinta tahun 70-an ini berakhir dengan perpisahan antara In Ha dan Yoon Hee. Yoon Hee meninggalkan Korea Selatan dan pindah ke Amerika karena penyakit TBC yang ia derita. Ia berencana kembali ke Korea Selatan apabila ia sudah lebih baik.

KOMENTAR PENULIS

Ya itulah yang ingin kuulas. Episode selanjutnya menceritakan kisah antara anak dari In Ha dan Yoon Hee. In Ha dan Yoon Hee ternyata tidak berjodoh dan anak dari mereka adalah hasil dari pernikahan mereka dengan pasangan masing - masing. Aku tidak suka lompatan cerita yang di-era modern karenanya aku hanya menonton lengkap di 4 episode awalnya saja.

Hmmm.. Mengenai drama ini, aku rasa salah satu temanya adalah patah hati dimusim hujan. Begitu banyak tokoh yang patah hati disini. Dimulai dari rumitnya kisah In Ha - Yoon Hee dan Dong Wook hingga patah hati yang dirasakan In Sook, Chang Mo dan Hye Jung. In Sook menyukai Chang Mo tetapi Chang Mo ternyata menyukai Hye jung yang justru menyukai In Ha. Sungguh kisah cinta yang rumit. Chang Mo bahkan pernah mengungkapkan perasaannya pada Hye Jung. Ia berkata, statusnya sebagai anak dari daerah yang mempunyai 5 adik dan fakta bahwa ia tahu Hye Jung menyukai In Ha membuatnya memutuskan untuk memendam perasaannya saja. Hanya saja Hye Jung berpendapat memendam perasaan untuk menghindari rasa sakit itu merupakan tindakan pengecut. Karena itu Chang Mo memberanikan diri mengungkapkan apa yang ia pendam selama ini.

Oh iya, aku suka saat Hye Jung mengungkapkan perasaannya pada In Ha dan ia juga berkata bahwa bukan cuma kisah cinta In Ha yang penuh dengan air mata. Hye Jung meminta In Ha berhenti bertindak seolah - olah hanya dia yang terluka.

Drama ini menyuguhkan pemandangan musim gugur yang sangat indah. Salah satunya adalah potret dibawah ini :


Aku juga suka salah satu instrument dari drama ini. Judulnya Shiny Love. Kalian bisa mendengar alunan musiknya dengan memutar video dibawah ini :


Baiklah. Cukup sampai disitu untuk postingan kali ini dan sampai jumpa.