Sabtu, 12 Desember 2015

Antara Oki Setiana Dewi dan Anna Althafunnisa



 

Hasil gambar untuk ketika cinta bertasbih 1
Poster Film Ketika Cinta Bertasbih


   Kali ini aku akan sedikit mengulas mengenai mbak Oki dan tokoh dalam novel Ketika Cinta Bertasbih yakni : Anna Althafunnisa. Mbak Oki bermain sebagai Anna Althafunnisa dalam versi film dari novel tersebut. Dari film inilah pertama kalinya aku tahu mbak Oki. Seperti yang kita tahu,film ini memilih pemeran - pemeran utamanya melalui sebuah audisi. Sebuah audisi yang sangat ketat dan amat panjang. Pada awalnya mbak Oki ini memilih peran sebagai Ayatul Husna. Namun pada akhirnya dia terpilih untuk memerankan tokoh Anna.

   Pemilihan pemain film ini pun tidak sembarangan. Sutradara dari film ini menuturkan audisi yang dilakukan itu bukan hanya mencari calon bintang film semata,tetapi juga sosok yang sholeh didalam maupun diluar film. Selain itu, salah satu juri dari audisi ini (Neno Warisman) berkata bahwa dengan adanya audisi ini diharapkan para juri berhasil menemukan bintang film yang bertalenta dan berakhlak mulia sehingga bisa menjadi teladan bagi banyak orang. Menurutku industri perfilman Indonesia harus sering - sering mengadakan audisi seperti ini dengan kriteria - kriteria pemain seperti yang disebutkan diatas. Pemain - pemain utama KCB memang menjadi teladan banyak orang. Contohnya Andi Arsyil Rahman yang menjadi pembicara seminar sekaligus motivator melalui buku, kemudian Oki Setiana Dewi yang menjadi idola remaja putri, ustadzah dan penulis buku.

   Kembali lagi ke judul tulisan ini. Anna Althafunnisa memiliki karakter yang luar biasa. Sifatnya begitu sangat luar biasa sehingga banyak orang yang terinspirasi dari tokoh ini. Ia sangat mencintai ilmu dan buku. Belanja buku dan kitab adalah hobinya. Hobi yang luar biasa varokah. Aku baru tahu, 'Belanja buku dan kitab' bisa menjadi sebuah hobi ternyata hahaha. Selain itu, Anna juga sosok yang menggunakan ajaran agama sebagai rujukkan pertama yang ia gunakan dalam menyelesaikan suatu masalah. Ia yakin akan kebenaran dari rujukkannya itu dan ia adalah orang yang sangat teliti melihat dasar - dasar agama.

   Kemudian aku akan mengulas sedikit tentang Oki Setiana Dewi. Saat aku menontonnya dalam suatu acara yang mengulas lebih jauh mengenai dirinya, aku sangat kagum padanya. Prinsipnya yang begitu sungguh - sungguh dan totalitas dalam berbuat kebaikkan ia ungkapkan dengan 'Didalamnya ada kebaikkan kenapa tidak ?'. Kalimat yang menginspirasi untuk kita semua agar senantiasa disibukkan dalam kebaikkan. Motifnya saat mengikuti audisi film Ketika Cinta Bertasbih juga sangat bagus. Ia mengikuti audisi itu dengan tujuan mensyi'arkan film yang baik. Film yang memiliki nilai - nilai moral yang bagus dan berniat menyampaikan pesan itu dengan mengikuti audisi ini. Tujuan yang luar biasa bagus. Di usianya yang saat itu masih 18 tahun, ia sudah memikirkan hal yang tidak semua orang berpikir demikian. Saat aku mendengar tujuannya itu aku berpikir 'Iya juga ya ? Kebaikkan dan syi'ar itu bisa melalui banyak hal dan film merupakan salah satunya. Syi'ar juga bisa melalui novel, tulisan, karya bergambar dan lain - lain'. Sejak itulah aku mulai sedikit rajin menulis di blog ini.

   Kemudian sahabatnya menuturkan mbak Oki itu tidak bisa lepas dari buku. Kebanyakkan buku - buku agama dan buku - buku hadits yang ia baca. Sama seperti Anna Althafunnisa. Di acara yang ia bawakan, mbak Oki pernah berkata 'Jika patah hati jangan dengarkan lagu - lagu galau. Itu bisa menstimulasi dan memperkeruh perasaan. Lebih baik mendengarkan murottal Al - Qur'an'. Tips yang begitu positif dan sangat menginspirasi. Dari pada menyakiti diri sendiri, lebih baik kita mendengarkan murottal Al - Qur'an yang jelas - jelas positif dan kita disibukkan dalam kebaikkan. Tips lainnya adalah mengatur emosi dan marah saat sedang PMS. Mbak Oki bilang 'Perempuan harus pintar - pintar bedakan antara amarah karena hormon atau amarah karena tipu daya setan'. Aku sebagai perempuan memikirkan kalimat itu dengan seksama. Hingga timbulah pertanyaan - pertanyaan yang memenuhi pikiranku seperti 'Bagaimana cara membedakannya ?' dan 'Oh jadi andil setan juga ikut ya dalam marahnya perempuan PMS ?' haha. Sudahlah hiraukan pertanyaan absurd tadi. Tips yang terakhir adalah menceritakan kisah - kisah Nabi, Rasul dan Sahabat - sahabatnya pada anak - anak. Hal ini efektif karena belajar dari kisah itu mudah dipahami dan dapat membantu kita untuk meneladaninya.

   Aku juga pernah menonton acara yang meliput rumah mbak Oki. Di acara itu aku menemukan hal unik di kamar putrinya,Maryam. Dikamar Maryam terdapat begitu banyak buku - buku tentang akhlak baik. Selain itu boneka yang ada dikamar Maryam itu boneka berjilbab. Tidak ada boneka barbie disana. Alasannya adalah agar Maryam tidak berpikir kalau yang cantik itu barbie. Dikhawatirkan anak akan berpikir yang cantik itu langsing, putih dan yang berpakaian terbuka jika anak mengkoleksi boneka barbie. Nah mbak Oki menghindari kemungkinan anak - anak berpikiran seperti itu.

   Ya itulah sedikit ulasan mengenai dua tokoh yang kujadikan judul dalam tulisan kali ini. Keduanya begitu menginspirasi dan dapat diteladani.

   Nah sekarang, selagi mood-ku sedang baik aku akan menambah sedikit bahasan tentang makna yang kudapat dari film Ketika Cinta Bertasbih. Makna ini disadur dari filmnya yang pertama dan sekuelnya. Langsung saja ini dia maknanya :

1) Musibah itu datangnya dari Allah jadi tidak ada yang menyusahkan siapapun.

   Kalimat ini dapat mempertebal kadar ikhlas seseorang. Aku jadi ingat judul sebuah novel 'Daun yang jatuh tak pernah membenci angin'. Analogi yang digunakan disana begitu mudah dan indah untuk dipahami. Intinya sabar dan ikhlas itu islam. Dengan sabar dan ikhlasnya seseorang maka orang itu akan diangkat derajatnya dimata Allah.

2) Pernikahan itu ibadah. Jadi kenapa harus menyakiti orang lain ?

   Makna yang berkesan sekali untukku. Aku merasa mendapat jawaban dari apa yang banyak orang permasalahkan. Di zaman dimana maraknya hubungan yang tidak direstui orang tua atau orang tua yang menjodohkan anaknya secara paksa. Kurasa mereka yang mengalami ini harus membaca kalimat di point 2 diatas. Mereka memperumit ibadah dan tanpa sadar sudah menyakiti orang lain. Konflik yang tidak diinginkan oleh kedua belah pihak pun terjadi dan pada akhirnya menyakiti kedua belah pihak yang berkonflik.

3) Pernikahan yang menyakiti pasangannya itu haram hukumnya

   Jangankan menyakiti pasangan. Siapapun itu, sebisa mungkin kita tidak boleh menyakiti dan merugikan orang lain. Tapi pada kenyataannya banyak juga orang yang khilaf dan menyakiti suami atau istrinya. Aku juga tidak mengerti kenapa hal itu bisa terjadi.

4) Sebelum akad nikah itu artinya masih ada kebebasan

   Kalimat yang cukup menyakitkan. Dengan alasan ini pula banyak orang yang mengkhianati calon pasangannya. Baik disengaja maupun tidak. Baik mau maupun tidak. Ada banyak kemungkinan sesuatu bisa terjadi sebelum akad nikah.

   Contohnya dalam film Ketika Cinta Bertasbih ini. Pernikahan Azzam dan Dr. Vivi batal karena hal - hal yang tidak diinginkan.

   Ya itulah yang ingin kubagi saat ini. Ngomong - ngomong aku so akrab ya manggil "mbak Oki" haha. Ya gapapalah, lagipula aku seumuran sama Ricis. Kami terpaut usia 2 tahun dan aku lebih muda darinya. Jadi tidak salah juga aku menyebutnya "mbak Oki".

   Terima kasih atas perhatiannya dan sampai jumpa !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar