Jumat, 16 Februari 2018

Kebahagiaan yang samar


Hasil gambar untuk kebahagiaan

Setelah sekitar sebulan yang lalu sejak terakhir kali aku menulis artikel, kini aku hadir dengan beberapa ide tulisan baru. Senang rasanya bisa kembali menulis dan merangkai kata - kata lagi hehe. Aku sangat senang mendapat beberapa ide tulisan tepat disaat aku begitu merindukan aktivitas menulis di blog ini. Apalagi kalau kata Dilan rindu itu berat ya, belum tentu kita kuat hahaha. Sekedar informasi, biasanya aku langsung mem-posting lebih dari satu tulisan. Jadi aku membagikan beberapa artikel dengan tema yang berbeda. Walaupun tidak banyak juga sih. Paling 2 atau 3 artikel saja. Aku tidak mem-posting satu persatu dalam kurun waktu yang berbeda karena akan merepotkan jika aku masuk ke akun blogger dan hanya membagikan 1 artikel saja. Walaupun tentu ada saat dimana aku hanya mem-posting 1 artikel saja. Tapi seingatku ini cukup jarang kulakukan.

Baik, tulisan yang pertama kutulis di bulan Februari ini akan membahas tentang kata yang penuh makna yakni kebahagiaan. Aku merenung saat mendengar apa yang Mikuri katakan di dorama NigeHaji. Disana ia mengatakan bahwa kebahagiaan yang datang dari suatu hal yang samar adalah kebahagiaan yang samar. Aku berpikir lalu langsung membenarkan. Tapi kalau dilihat lebih dekat, ya memang begitulah hidup. Dimana kebahagiaan di dunia ini adalah sesuatu yang bersifat sementara. Lapang ada sempit, muda ada tua, sehat ada sakit, kehidupan ada kematian dan lain sebagainya. Itulah kenapa, apapun kebahagiaan yang dunia berikan, itu adalah kebahagiaan yang semu karena itu bisa berakhir kapan saja. Kebahagiaan dari siapapun itu. Baik itu teman, sahabat, kekasih maupun pasangan yang sudah dinikahi. Ada banyak kemungkinan terjadi dalam setiap episode kehidupan kita. Yang perlu kita lakukan hanyalah berusaha semaksimal mungkin dalam hal kebaikan disetiap harinya.

Ya mungkin hanya ini yang ingin kusampaikan. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar