Jika kalian
ingat saat mempelajari rukun iman, secara garis besar ada 6 point yang dipelajari. Diantaranya :
1) Iman kepada
Allah SWT
2) Iman kepada Malaikat
3) Iman kepada
Kitab Allah
4) Iman kepada
Rasul
5) Iman kepada
Hari Kiamat
6) Iman kepada Qadha’
dan Qadar
Secara
bahasa Qadha’ berarti hukum, ketetapan dan kehendak
Allah. Sedangkan Qadar secara bahasa
berarti sebuah ketentuan atau kepastian dari Allah. Dan ditulisan kali
ini aku akan membahas tentang Takdir. Ada sebuah dalil yang ingin aku cantumkan
dalam artikel ini, yaitu :
“Seorang hamba belumlah beriman sebelum ia
beriman kepada adanya takdir, baik takdir yang baik maupun takdir yang buruk.
Juga sebelum ia yakin bahwa musibah yang menimpanya bukanlah karena nyasar
kepada dirinya dan bahwa musibah yang luput darinya bukanlah untuk mengenai
dirinya.” - HR. Tirmidzi
Dalam dalil
diatas diatas disebutkan bahwa segala sesuatu yang menimpa kita terjadi atas
izin Allah. Takdir yang baik maupun buruk. Kemudian yang sangat hangat
diperbincangkan akhir - akhir ini adalah mengenai wabah virus corona. Suatu
virus yang penyebarannya begitu masif dan sudah menyebar ke berbagai penjuru
dunia dengan tingkat angka kematian yang cukup tinggi.
Dari musibah
ini, bisa kita pelajari bahwa sedekat itulah kita semua dengan kematian. Virus
ini menunjukan betapa lemahnya manusia dan kita tidak bisa menolak takdir yang
telah Allah tetapkan. Banyak agenda besar tertunda oleh karena adanya virus
ini. Bahkan ajang besar seperti Tokyo
Olympic 2020 pun ditunda.
Dalam tulisan
ini akupun menasehati diriku sendiri. Aku (juga aku yakin kalian semua)
berharap wabah ini bisa segera berakhir dan kita semua bisa kembali
beraktivitas normal seperti sedia kala. Semoga angka pasien sembuh terus
meningkat dan untuk yang telah meninggal dunia semoga amal ibadahnya diterima
oleh Allah SWT, diampuni dosa - dosanya dan dilapangkan kuburnya. Aamiin.
Akhir kata.
Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa ditulisan berikutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar